Apa itu Teknologi JAVA?
Sebuah Bahasa Pemrograman
Sebagai
sebuah bahasa pemrograman, Java dapat membuat seluruh bentuk aplikasi, desktop,
web dan lainnya, sebagaimana dibuat dengan menggunakan bahasa pemrograman
konvensional yang lain.
Java
adalah bahasa pemrograman yang berorientasi objek (OOP) dan dapat dijalankan
pada berbagai platform sistem operasi. Perkembangan Java tidak hanya
terfokus oada satu sistem operasi, tetapi dikembangkan untuk berbagai sistem
operasi dan bersifat open source.
Sebuah
Development Environment
Sebagai
sebuah peralatan pembangun, teknologi Java menyediakan banyak tools : compiler,
interpreter, penyusun dokumentasi, paket kelas dan sebagainya.
Sebuah
Aplikasi
Aplikasi
dengan teknologi Java secara umum adalah aplikasi serbt a guna yang dapat
dijalankan pada seluruh mesin yang memiliki Java Runtime Environment (JRE).
Sebuah
Deployment Environment
Terdapat
dua komponen utama dari Deployment Environment. Yang pertama adalah JRE,
yang terdapat pada paket J2SDK, mengandung kelas – kelas untuk semua paket
teknologi Java yang meliputi kelas dasar dari Java, komponen GUI dan
sebagainya. Komponen yang lain terdapat pada Web Browser. Hampir seluruh Web
Browser komersial menyediakan interpreter dan runtime environment dari
teknologi Java.
Apa Saja Karakteristik JAVA?
Berdasarkan
white paper resmi dari SUN, Java memiliki karakteristik berikut :
1.
Sederhana (Simple)
Bahasa pemrograman Java menggunakan Sintaks mirip
dengan C++ namun sintaks pada Java telah banyak diperbaiki terutama
menghilangkan penggunaan pointer yang rumit dan multiple inheritance.
Java juga menggunakan automatic memory allocation dan memory garbage
collection.
2.
Berorientasi objek (Object Oriented)
Java mengunakan pemrograman berorientasi objek yang
membuat program dapat dibuat secara modular dan dapat dipergunakan kembali.
Pemrograman berorientasi objek memodelkan dunia nyata kedalam objek dan
melakukan interaksi antar objek-objek tersebut.
3.
Terdistribusi (Distributed)
Java dibuat untuk membuat aplikasi terdistribusi
secara mudah dengan adanya libraries networking yang terintegrasi pada
Java.
4.
Interpreted
Program Java dijalankan menggunakan interpreter yaitu Java
Virtual Machine (JVM). Hal ini menyebabkan source code Java yang
telah dikompilasi menjadi Java bytecodes dapat dijalankan pada platform
yang berbeda-beda.
5.
Robust
Java mempuyai reliabilitas yang tinggi. Compiler pada
Java mempunyai kemampuan mendeteksi error secara lebih teliti dibandingkan
bahasa pemrograman lain. Java mempunyai runtime-Exception handling untuk
membantu mengatasi error pada pemrograman.
6.
Secure
Sebagai bahasa pemrograman untuk aplikasi internet dan
terdistribusi, Java memiliki beberapa mekanisme keamanan untuk menjaga aplikasi
tidak digunakan untuk merusak sistem komputer yang menjalankan aplikasi
tersebut.
7.
Architecture Neutral
Program Java merupakan platform independent.
Program cukup mempunyai satu buah versi yang dapat dijalankan pada platform
berbeda dengan Java Virtual Machine.
8.
Portable
Source code maupun program Java dapat dengan mudah
dibawa ke platform yang berbeda-beda tanpa harus dikompilasi ulang.
9.
Performance
Performance pada Java sering dikatakan kurang tinggi.
Namun performance Java dapat ditingkatkan menggunakan kompilasi Java lain
seperti buatan Inprise, Microsoft ataupun Symantec yang
menggunakan Just In Time Compilers (JIT).
10.
Multithreaded
Java mempunyai kemampuan untuk membuat suatu program
yang dapat melakukan beberapa pekerjaan secara sekaligus dan simultan.
11.
Dynamic
Java didesain untuk dapat dijalankan pada lingkungan
yang dinamis. Perubahan pada suatu class dengan menambahkan properties
ataupun method dapat dilakukan tanpa menggangu program yang menggunakan class
tersebut.
Sumber: Modul JENI Bab.2
Sumber: Modul JENI Bab.2
uwes tak follow bro.
ReplyDeleteiku kurang 1 karakteristik'e. kurang "ngganteng" :))
suwun mas..
ReplyDeletemaksudte kurang "ngguanteng" opo mas?
mohon pencerahannya...